Pages

Sunday, 25 May 2014

Kota Penat ( Jakarta )

Terlihat indahnya kota kota besar di indonesia seperti ibukota jakarta. Hal ini mengingatkan saya terhadap tempat kelahiran saya saat kota jakarta sedang berkecambuk dengan kerusuhan di masa orde baru yang akan berubah menjadi masa era reformasi, banyak sekali cerita-cerita rakyat yang menyedihkan dan penuh penderitaan yang mendalam di kota yang mewah dan megah ini.

Seketika saya duduk termenung melamun di suatu toko yang tutup di pagi hari, entah apa yang ada di fikiran saya saat itu sedang memikirkan kedamaian dalam hidup yang entah tau kapan datangnya. Sehingga datang makhluk kecil yang tak saya kenal, dia bertubuh sehat tanpa ada cacat tubuh satupun, tetapi dia mengemis kepada saya, entah mengapa kota yang megah seperti jakarta masih banyak cerita penderitaan rakyat yang sedih, dimanakah pemerintah? Apakah dia hanya mementingkan proyek-proyek untuk menambahkan mewahnya kota jakarta?

Seketika anak kecil itu pergi ke tempat lain dan dia tetap mengemis, alangkah sedihnya penderitaan yang dia miliki untuk bertahan hidup di kota yang lesuh ini, seakan tidak ada yang perduli terhadapnya. Seperti para pejabat-pejabat negeri yang memakai mobil-mobil mewah seakan tidak perduli dengan keadaan kota jakarta. Mungkin suatu saat nanti kota ini akan menemukan kesejahteraan dan kedamaian bagi kaum kaum yang tidak mampu, dan memberi tempat yang aman bagi mereka untuk bertahan hidup, entah kapan itu akan terjadi.

Pemerintah kita dikota kita yang lesuh tanpa adanya hutan dan pemandangan indah dan nuansa alam yang luas, yang terlihat hanyalah gedung bertingkat dan polusi udara yang menyebabkan langit semakin panas.

Terlalu banyak kesedihan yang saya alami saat di kota jakarta, banyak penderitaan maupun tangisan karna penderitaan makhluk yang sedang bekerja keras dengan mengemis untuk menafkahi keluarganya dan mencari uang dengan cara yang ia bisa apapun caranya itu.


Disini kota yang indah
Pepohonan yang lesuh
Menahan pedih dan sedih
Mereka yang sedang menahan rasa sakit hati yang perih
Engkau makhluk kecil akan bangkit
Dengan menahan gundah dan sakit
Menitihkan air mata dari atas bukit
Sehingga mereka tau rasa sakit
Yang kalian alami di kota
Kota yang penuh cerita
Rakyat yang terus menderita
Akan bangkit dan menemukan kehidupan indah di jakarta

0 comments:

Post a Comment